Waduh .. Pemerintah Cari Utang Lagi, Kali Ini Rp12 Triliun Padahal Sudah Banyak Anggaran Yang Di Pangkas Salah Satunya Pertahanan - Commando
C0MANDO.COM - JAKARTA - Dikabarkan Jika Pemerintahan Republik Indonesia baru baru ini Akan Melakukan Pelelangan Surat Utang Negara (SUN) Surat Utang Tersebut Rencananya Akan diterbitkan dalam Bentuk mata uang Rupiah dengan Tujuan Untuk memenuhi sebagian Besar dari target pembiayaan APBN 2016 yang sudah direncanakan Pemerintah sebelumnya.
Baca Juga :
Didepan Petinggi Polri, Wakil Presiden : Pemberontakan Sekarang ini Di Pimpin FB Dan WA
Lahannya Di Caplok Australia, Timor Leste : Kami Tak Minta Bantuan, Kami Minta Hak Kami
Oknum Polisi Gelar Razia Bodong 2 Jam Dapat 5 Juta Apesnya Ketauan Propam Diringkus Deh jadinya - Commando
Melansir keterangan yang Sudah diterbitkan oleh Kementerian Keuangan Sri Mulyani di Jakarta, Terkait Dengan target indikatif SUN tersebut adalah Rp12 triliun dengan target maksimal sebesar Rp18 triliun. Berikut adalah rincian obligasi yang diterbitkan pemerintah hari ini, Selasa (30/8/2016).
Seri SPN12161202 (Reopening), jatuh tempo pada 2 Desember 2016. Seri SPN12170804 (Reopening), jatuh tempo pada 4 Agustus 2017. Seri FR0056 (Reopening), jatuh tempo pada 15 September 2026, dengan kupon 8,37 persen Seri FR0073 (Reopening), jatuh tempo pada 15 Mei 2031 dengan kupon 8,75 persen. Dan Seri FR0072 (Reopening), jatuh tempo pada 15 Mei 2036 dengan kupon 8,25 persen Adapun alokasi Pembelian Non-Kompetitif yakni maksimal 50 persen untuk seri SPN. Sedangkan untuk seri FR, Maksimal 30 persen dari yang dimenangkan.
Sumber : Detik
C0MANDO.COM - JAKARTA - Dikabarkan Jika Pemerintahan Republik Indonesia baru baru ini Akan Melakukan Pelelangan Surat Utang Negara (SUN) Surat Utang Tersebut Rencananya Akan diterbitkan dalam Bentuk mata uang Rupiah dengan Tujuan Untuk memenuhi sebagian Besar dari target pembiayaan APBN 2016 yang sudah direncanakan Pemerintah sebelumnya.
Baca Juga :
Didepan Petinggi Polri, Wakil Presiden : Pemberontakan Sekarang ini Di Pimpin FB Dan WA
Lahannya Di Caplok Australia, Timor Leste : Kami Tak Minta Bantuan, Kami Minta Hak Kami
Oknum Polisi Gelar Razia Bodong 2 Jam Dapat 5 Juta Apesnya Ketauan Propam Diringkus Deh jadinya - Commando
Melansir keterangan yang Sudah diterbitkan oleh Kementerian Keuangan Sri Mulyani di Jakarta, Terkait Dengan target indikatif SUN tersebut adalah Rp12 triliun dengan target maksimal sebesar Rp18 triliun. Berikut adalah rincian obligasi yang diterbitkan pemerintah hari ini, Selasa (30/8/2016).
Seri SPN12161202 (Reopening), jatuh tempo pada 2 Desember 2016. Seri SPN12170804 (Reopening), jatuh tempo pada 4 Agustus 2017. Seri FR0056 (Reopening), jatuh tempo pada 15 September 2026, dengan kupon 8,37 persen Seri FR0073 (Reopening), jatuh tempo pada 15 Mei 2031 dengan kupon 8,75 persen. Dan Seri FR0072 (Reopening), jatuh tempo pada 15 Mei 2036 dengan kupon 8,25 persen Adapun alokasi Pembelian Non-Kompetitif yakni maksimal 50 persen untuk seri SPN. Sedangkan untuk seri FR, Maksimal 30 persen dari yang dimenangkan.
Sumber : Detik
Berkomentarlah Dengan Bijak
EmoticonEmoticon