Terkait dengan Perintah Tembak di Tempat, Kapolda Metro Dinilai Tak Bijak ! Setuju ? - Commando
C0MANDO.COM - JAKARTA - Dikabarkan jika Sebelumnya Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan menghimbau semua anak buahnya supaya tidak takut untuk bertindak tegas pada saat mengamankan jalannya aksi unjuk rasa yang akan dilakukan oleh umat Islam pada Tanggal 4 November 2016 yang akan datang. Menanggapi hal tersebut, anggota Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menyebutkan jika, sikap Irjen Iriawan yang mengumbar kebijakan repsesif itu sangatlah tidak bijak.
Baca Juga :
Prajurit TNI Angkatan Darat Wajib Hukumnya Jago Bela Diri - Commando
Jelang Demo Besar Besaran 4 November, Polda Perketat Pintu Masuk Ke Jakarta - Commando
Sumpah Pemuda Bergema di Tapal Batas Republik Indonesia - papua new guineai - Commando
"Kapolda Metro jangan arogan," kata Sahroni, Pada Hari Sabtu (29/10/2016) Kemarin pada saat dimintai keterangan.
Sahroni Juga menambahkan jika, Seharusnya Kapolda Metro Jaya harus mengedepankan langkah pendekatan persuasif dan humanis supaya aksi unjuk rasa tersebut tak berujung anarkis.
"Harusnya (Kapolda Metro), membuat rasa nyaman dan aman. Meyakinkan ke semua masyarakat bahwa demonstrasi bagian dari aspirasi, bukan mengeluarkan statemen tembak di tempat," tuturnya.
Menurutnya, aksi unjuk rasa adalah suatu hal yang wajar terlebih di alam demokrasi seperti Indonesia. "Memang dipikir rakyat yang demo ini teroris. Teroris saja kalau bisa jangan dimatiin," sambungnya.
Ia pun menyakini, aksi unjuk rasa umat Muslim yang rencananya akan digelar 4 November akan berlangsung aman dan damai.
"Saat ini masyarakat sudah cerdas tak akan menggunakan cara anarkis untuk menyampaikan aspirasinya," pungkasnya.
Sumber : OKZ
C0MANDO.COM - JAKARTA - Dikabarkan jika Sebelumnya Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan menghimbau semua anak buahnya supaya tidak takut untuk bertindak tegas pada saat mengamankan jalannya aksi unjuk rasa yang akan dilakukan oleh umat Islam pada Tanggal 4 November 2016 yang akan datang. Menanggapi hal tersebut, anggota Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menyebutkan jika, sikap Irjen Iriawan yang mengumbar kebijakan repsesif itu sangatlah tidak bijak.
Baca Juga :
Prajurit TNI Angkatan Darat Wajib Hukumnya Jago Bela Diri - Commando
Jelang Demo Besar Besaran 4 November, Polda Perketat Pintu Masuk Ke Jakarta - Commando
Sumpah Pemuda Bergema di Tapal Batas Republik Indonesia - papua new guineai - Commando
"Kapolda Metro jangan arogan," kata Sahroni, Pada Hari Sabtu (29/10/2016) Kemarin pada saat dimintai keterangan.
Sahroni Juga menambahkan jika, Seharusnya Kapolda Metro Jaya harus mengedepankan langkah pendekatan persuasif dan humanis supaya aksi unjuk rasa tersebut tak berujung anarkis.
"Harusnya (Kapolda Metro), membuat rasa nyaman dan aman. Meyakinkan ke semua masyarakat bahwa demonstrasi bagian dari aspirasi, bukan mengeluarkan statemen tembak di tempat," tuturnya.
Menurutnya, aksi unjuk rasa adalah suatu hal yang wajar terlebih di alam demokrasi seperti Indonesia. "Memang dipikir rakyat yang demo ini teroris. Teroris saja kalau bisa jangan dimatiin," sambungnya.
Ia pun menyakini, aksi unjuk rasa umat Muslim yang rencananya akan digelar 4 November akan berlangsung aman dan damai.
"Saat ini masyarakat sudah cerdas tak akan menggunakan cara anarkis untuk menyampaikan aspirasinya," pungkasnya.
Sumber : OKZ
Berkomentarlah Dengan Bijak
EmoticonEmoticon