Menhan Berencana akan membeli Satu Unit Helikopter Buatan Inggris untuk Keamanan Presiden - Commando
C0MANDO.COM - JAKARTA - Dikabarkan Jika Bahwasannya Saat ini Pemerintah sedang mengkaji mengenai rencana pembelian satu unit helikopter baru dengan jenis Augusta Westland AW-101 Pabrikan Inggris. Rencana pembelian Helikopter Jenis Augusta Westland AW-101 ini Sendiri Sesuai dengan permintaan dari TNI Angkatan Udara (AU).
Baca Juga Berita Terkini Lainnya :
Golkar: Arcandra Sudah WNI, Tak Soal Jika Diangkat Lagi Jadi Menteri, - Commando
Presiden Indonesia Joko widodo Akan Ajak Duterte (Presiden Filipina) Blusukan ke Tanah Abang
Menanggapi hal ini Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menyatakan, Jika pembelian helikopter ini sendiri ditujukan demi keamanan Presiden. Menhan Juga Menambahkan Jika Pembelian Helikopter ini hanya satu unit.
"Untuk kepresidenan itu penting, presiden itu harus aman, presiden harus milih yang mana aman beliau. Jadi disarankan dia pilih itu," ujar Ryamizard di Kemenhan, Jakarta, Kamis (8/9/2016).
Kapuskom Publik Kemenhan Brigjen TNI Djundan Eko Bintoro mengakui jika pihaknya telah menerima usulan pengadaan helikopter dari TNI Angkatan Udara.
"Surat permintaan sudah kami terima dari TNI AU beberapa minggu lalu, kini Kementerian Pertahanan sedang mengkaji," kata Eko.
Helikopter yang melengkapi skuadron 45 VVIP di Halim Perdanakusuma ini digunakan untuk mengangkut penumpang VVIP seperti presiden, wakil presiden dan tamu negara.
Helikopter AW 101 ini memiliki panjang 19,53 meter dan tinggi 6,62 meter. Heli ini mampu mengangkut 13 penumpang ditambah tiga kru dan dilengkapi perahu karet serta bantalan udara bila terjadi benturan.
C0MANDO.COM - JAKARTA - Dikabarkan Jika Bahwasannya Saat ini Pemerintah sedang mengkaji mengenai rencana pembelian satu unit helikopter baru dengan jenis Augusta Westland AW-101 Pabrikan Inggris. Rencana pembelian Helikopter Jenis Augusta Westland AW-101 ini Sendiri Sesuai dengan permintaan dari TNI Angkatan Udara (AU).
Baca Juga Berita Terkini Lainnya :
Golkar: Arcandra Sudah WNI, Tak Soal Jika Diangkat Lagi Jadi Menteri, - Commando
Presiden Indonesia Joko widodo Akan Ajak Duterte (Presiden Filipina) Blusukan ke Tanah Abang
Menanggapi hal ini Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menyatakan, Jika pembelian helikopter ini sendiri ditujukan demi keamanan Presiden. Menhan Juga Menambahkan Jika Pembelian Helikopter ini hanya satu unit.
"Untuk kepresidenan itu penting, presiden itu harus aman, presiden harus milih yang mana aman beliau. Jadi disarankan dia pilih itu," ujar Ryamizard di Kemenhan, Jakarta, Kamis (8/9/2016).
Kapuskom Publik Kemenhan Brigjen TNI Djundan Eko Bintoro mengakui jika pihaknya telah menerima usulan pengadaan helikopter dari TNI Angkatan Udara.
"Surat permintaan sudah kami terima dari TNI AU beberapa minggu lalu, kini Kementerian Pertahanan sedang mengkaji," kata Eko.
Helikopter yang melengkapi skuadron 45 VVIP di Halim Perdanakusuma ini digunakan untuk mengangkut penumpang VVIP seperti presiden, wakil presiden dan tamu negara.
Helikopter AW 101 ini memiliki panjang 19,53 meter dan tinggi 6,62 meter. Heli ini mampu mengangkut 13 penumpang ditambah tiga kru dan dilengkapi perahu karet serta bantalan udara bila terjadi benturan.
Berkomentarlah Dengan Bijak
EmoticonEmoticon