Jaringan Muda Nahdatul Ulama : Revolusi Pasti Terjadi jika Ahok Tak Ditangkap - Commando
C0MANDO.COM -JAKARTA – Dikabarkan JIka Jaringan Muda Nahdhatul Ulama (JMNU) Menyebutkan Jika Bahwasannya ada Sekitar Dua juta lebih massa umat Islam yang melakukan aksi demosntrasi di bawah komando Habib Rizieq Syihab yang berujung mengepung Istana Negara pada Hari Jumat, 4 November 2016 Lalu. Dalam Hal ini Jaringan Muda Nahdatul Ulama juga menilai, jika selama ini Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menunjukkan sikap pembelaan yang membabi buta terhadap Ahok terkait kasus penistaan Alquran dan penghinaan terhadap ulama seperti sikap Jokowi belakangan ini pasca aksi bela Islam 2, maka dapat dipastikan bahwa revolusi sosial niscaya akan terjadi.
Baca Juga Berita Terkini Lainnya :
Sebentar lagi Bebas, Antasari Azhar telah membuat Rencana Prioritas - Commando
Panglima TNI Apresiasi Peran Ulama Pada Aksi Damai 4 November 2016 - Commando
Cinta Industri Pertahanan Dalam Negeri TNI Gunakan Lebih dari 200 Panser Anoa - Commando
“Kami ingatkan kepada Presiden, salah ambil langkah maka jabatan Anda sebagai taruhannya. Kami tahu bahwa orang-orang di belakang Ahok lah yang mendukung Anda menjadi Presiden,” demikian pernyataan tertulis M.Adnan Rara Sina Sekretaris Jenderal JMNU yang diterima Okezone, Selasa (8/11/2016).
“Tapi jika itu menyandera Anda dan mengorbankan umat Islam yang marah karena kitab sucinya di hina, maka kehancuran akan bersama Anda semakin dekat. Revolusi pasti terjadi jika Ahok tak ditangkap. Tanda-tandanya sudah nampak dari besarnya perhatian rakyat dan aksi protes di berbagai daerah,” lanjutnya.
Bahkan JMNU Juga menambahkan jika melihat sikap Kapolri dari mimik wajah maupun pernyataan di televisi terlihat jelas jika Kapolri Tito Karnavian berada dalam tekanan berat dan hanya bisa menuruti arahan dan perintah Presiden sehingga supremasi hukum terabaikan. Hukum hanya tajam ke bawah dan tumpul ke atas. Dalam Kesempatan ini juga JMNU menegaskan jika bahwasannya semua ormas Islam termasuk NU dan Muhammadyah sudah bersikap agar proses hukum tetap berlanjut dan berkeadilan.
“Untuk itu kami akan mengamankan Fatwa Ulama di bawah rois am KH. Ma'ruf Amin bahwa yang secara tegas mengatakan Ahok telah menista Alquran dan menghina ulama. “ “Pilihan ada pada Anda Bapak Presiden. Tangkap Ahok atau revolusi yang gelombangnya akan menyapu kekuasaan Anda,” pungkasnya. (OKZ)
C0MANDO.COM -JAKARTA – Dikabarkan JIka Jaringan Muda Nahdhatul Ulama (JMNU) Menyebutkan Jika Bahwasannya ada Sekitar Dua juta lebih massa umat Islam yang melakukan aksi demosntrasi di bawah komando Habib Rizieq Syihab yang berujung mengepung Istana Negara pada Hari Jumat, 4 November 2016 Lalu. Dalam Hal ini Jaringan Muda Nahdatul Ulama juga menilai, jika selama ini Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menunjukkan sikap pembelaan yang membabi buta terhadap Ahok terkait kasus penistaan Alquran dan penghinaan terhadap ulama seperti sikap Jokowi belakangan ini pasca aksi bela Islam 2, maka dapat dipastikan bahwa revolusi sosial niscaya akan terjadi.
Baca Juga Berita Terkini Lainnya :
Sebentar lagi Bebas, Antasari Azhar telah membuat Rencana Prioritas - Commando
Panglima TNI Apresiasi Peran Ulama Pada Aksi Damai 4 November 2016 - Commando
Cinta Industri Pertahanan Dalam Negeri TNI Gunakan Lebih dari 200 Panser Anoa - Commando
“Kami ingatkan kepada Presiden, salah ambil langkah maka jabatan Anda sebagai taruhannya. Kami tahu bahwa orang-orang di belakang Ahok lah yang mendukung Anda menjadi Presiden,” demikian pernyataan tertulis M.Adnan Rara Sina Sekretaris Jenderal JMNU yang diterima Okezone, Selasa (8/11/2016).
“Tapi jika itu menyandera Anda dan mengorbankan umat Islam yang marah karena kitab sucinya di hina, maka kehancuran akan bersama Anda semakin dekat. Revolusi pasti terjadi jika Ahok tak ditangkap. Tanda-tandanya sudah nampak dari besarnya perhatian rakyat dan aksi protes di berbagai daerah,” lanjutnya.
Bahkan JMNU Juga menambahkan jika melihat sikap Kapolri dari mimik wajah maupun pernyataan di televisi terlihat jelas jika Kapolri Tito Karnavian berada dalam tekanan berat dan hanya bisa menuruti arahan dan perintah Presiden sehingga supremasi hukum terabaikan. Hukum hanya tajam ke bawah dan tumpul ke atas. Dalam Kesempatan ini juga JMNU menegaskan jika bahwasannya semua ormas Islam termasuk NU dan Muhammadyah sudah bersikap agar proses hukum tetap berlanjut dan berkeadilan.
“Untuk itu kami akan mengamankan Fatwa Ulama di bawah rois am KH. Ma'ruf Amin bahwa yang secara tegas mengatakan Ahok telah menista Alquran dan menghina ulama. “ “Pilihan ada pada Anda Bapak Presiden. Tangkap Ahok atau revolusi yang gelombangnya akan menyapu kekuasaan Anda,” pungkasnya. (OKZ)
Berkomentarlah Dengan Bijak
EmoticonEmoticon