Dikabarkan Panglima ISIS asal Indonesia Mati Mengenaskan di Irak - Commando
PASURUAN - Panglima militer ISIS Salim Mubarok Atimimi alias Abu Jandal Dikabarkan Sudah Meninggal Dunia di Mosul, Irak dan sebuah perang terbuka. Pihak keluarga di Pasuruan, Jawa Timur, pada Rabu (9/11/2016) telah mengkonfirmasi laporan tewasnya Abu Jandal.
Rumah keluarga panglima militer ISIS itu berada di Jalan Irian Jaya Nomor 35, kelurahan Gaingrejo, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan. Konfirmasi diberikan oleh Yaya fauziah Atimimi, kakak Abu Jandal.
Menurut Yaya, pihaknya menerima laporan tewasnya sang adik dari salah satu kerabatanya di Jakarta.
Meski demikian, keluarga korban belum bisa mengetahui keberadaan jenazah korban. Laporan tewasnya Abu Jandal juga sudah menyebar di media sosial. Dia dilaporkan tewas akibat ledakan bom saat perang dengan militer Irak,
Kepala Polisi Resort Kota Pasuruan, Ajun Komisaris Besar Polisi Yong Ferridjon, juga mengkonfirmasi laporan itu.”Ya, benar ada kabar ini, kini masih kita dalami,” katanya.
Setelah laporan tewasnya Abu Jandal, aparat detasemen khusus 88 anti-teror Mabes Polri yang mengenakan pakaian samaran berjaga di dekat rumah keluarga korban. Aparat berjaga setelah pihak keluarga mengumumkan akan menggelar jumpa pers untuk mengkonfirmasi tewasnya Abu Jandal.
Abu Jandal atau Salim Mubarok Atimimi sebelumnya bekerja sebagai penjual susu keliling di Pasuruan. Namun, setelah menikah dan bergabung dengan ISIS, keberadaannya tidak diketahui.
PASURUAN - Panglima militer ISIS Salim Mubarok Atimimi alias Abu Jandal Dikabarkan Sudah Meninggal Dunia di Mosul, Irak dan sebuah perang terbuka. Pihak keluarga di Pasuruan, Jawa Timur, pada Rabu (9/11/2016) telah mengkonfirmasi laporan tewasnya Abu Jandal.
Rumah keluarga panglima militer ISIS itu berada di Jalan Irian Jaya Nomor 35, kelurahan Gaingrejo, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan. Konfirmasi diberikan oleh Yaya fauziah Atimimi, kakak Abu Jandal.
Menurut Yaya, pihaknya menerima laporan tewasnya sang adik dari salah satu kerabatanya di Jakarta.
Meski demikian, keluarga korban belum bisa mengetahui keberadaan jenazah korban. Laporan tewasnya Abu Jandal juga sudah menyebar di media sosial. Dia dilaporkan tewas akibat ledakan bom saat perang dengan militer Irak,
Kepala Polisi Resort Kota Pasuruan, Ajun Komisaris Besar Polisi Yong Ferridjon, juga mengkonfirmasi laporan itu.”Ya, benar ada kabar ini, kini masih kita dalami,” katanya.
Setelah laporan tewasnya Abu Jandal, aparat detasemen khusus 88 anti-teror Mabes Polri yang mengenakan pakaian samaran berjaga di dekat rumah keluarga korban. Aparat berjaga setelah pihak keluarga mengumumkan akan menggelar jumpa pers untuk mengkonfirmasi tewasnya Abu Jandal.
Abu Jandal atau Salim Mubarok Atimimi sebelumnya bekerja sebagai penjual susu keliling di Pasuruan. Namun, setelah menikah dan bergabung dengan ISIS, keberadaannya tidak diketahui.
Berkomentarlah Dengan Bijak
EmoticonEmoticon