Perusahaan Pertahanan Swedia Berikan Beasiswa kepada Anggota TNI
JAKARTA - Perusahaan pertahanan dan keamanan asal Swedia, Saab memberikan 20 beasiswa kepada Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan industri pertahanan Indonesia. Program beasiswa ini merupakan bagian dari upaya untuk menunjang hubungan baik antara Swedia dan Indonesia dalam hal transfer teknologi pertahanan.
Kepala perwakilan Saab di Indonesia Anders Dahl mengatakan, pemberian beasiswa adalah bagian dari program 50 beasiswa untuk Indonesia oleh Saab. Dia menambahkan, Saab telah mengimplementasikan kerja sama industrial dan akademisi dengan sejumlah perusahaan dan pemerintahan di seluruh dunia, salah satunya Indonesia.
"Kami berkomitmen memberikan program transfer teknologi dan sharing pengetahuan bidang keamanan dan pertahanan dengan Indonesia," ujar Dahl di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (29/3/2017).
Dia menuturkan, Saab sebagai perusahaan yang bisa membuat pesawat tempur dan kapal selam. Maka itu dia mengaku senang bisa memberikan beasiswa kepada anggota TNI. (Baca: Alasan TNI Bangun Komado Armada III di Timur Indonesia)
"Kami bangga menyerahkan beasiswa ini ke 20 perwira dan ahli dari TNI serta industri pertahanan Indonesia," ucapnya.
(kur/Sindonews)
Kepala perwakilan Saab di Indonesia Anders Dahl mengatakan, pemberian beasiswa adalah bagian dari program 50 beasiswa untuk Indonesia oleh Saab. Dia menambahkan, Saab telah mengimplementasikan kerja sama industrial dan akademisi dengan sejumlah perusahaan dan pemerintahan di seluruh dunia, salah satunya Indonesia.
Dia menuturkan, Saab sebagai perusahaan yang bisa membuat pesawat tempur dan kapal selam. Maka itu dia mengaku senang bisa memberikan beasiswa kepada anggota TNI. (Baca: Alasan TNI Bangun Komado Armada III di Timur Indonesia)
"Kami bangga menyerahkan beasiswa ini ke 20 perwira dan ahli dari TNI serta industri pertahanan Indonesia," ucapnya.
(kur/Sindonews)
Berkomentarlah Dengan Bijak
EmoticonEmoticon