Indonesia Punya Potensi Kembangkan Energi Terbarukan 801,2 GW Baru Dimanfaatkan 1% - Commando

Wuih Ternyata Negara Kesatuan Republik Indonesia Mempunyai Potensi Energi Terbarukan 801,2 GW Namun Sayangnya Baru Dimanfaatkan 1% - Commando

C0MANDO.COM - Negara Kesatuan Republik Indonesia Ternyata Mempuntai Potensi Untuk Mengembangkan Energi Terbarukan 801,2 GW yang kini ternyata Baru direalisasikan Sekitar  1%.

Bogor  - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia (ESDM) Kini Tengah menjadikan sektor energi baru terbarukan (EBT) sebagai fokus pengembangan energi ke depannya. Dari potensi yang dimiliki Negara Republik Indonesia 801,2 Giga Watt (GW), pemanfaatan EBT baru mencapai 1%, atau sekitar 8,66 GW.
Wuih Ternyata Negara Kesatuan Republik Indonesia Mempunyai Potensi Energi Terbarukan 801,2 GW Namun Sayangnya Baru Dimanfaatkan 1% - Commando

Baca Artikel Lainnya :
MUI Usul Pembunuh Enno Dihukum Mati - Commando
Orang Tua Pelaku RA Otak Pemerkosaan dan pembunuhan Enno Stress Berat - Commando
Hukukam Kebiri Bagi Penjahat Seksual tinggal tunggu disahkan Presiden - Commando
Seperti Tak Lakukan Dosa Besar Pembunuhan Enno Tertawa saat .. COMANDO
Mendekati Bulan Ramadhan Harga Bawang Putih dan Kentang Naik - Commando

Wuih Ternyata Negara Kesatuan Republik Indonesia Mempunyai Potensi Energi Terbarukan 801,2 GW Namun Sayangnya Baru Dimanfaatkan 1% - Commando  http://www.c0mando.com/2016/05/indonesia-punya-potensi-kembangkan.html


Tmbahan Informasi, Jika Ternyata potensi energi terbarukan di Indonesia didapat dari berbagai macam sumber daya energi, seperti air, angin, surya, bio energi, energi laut, dan panas bumi, namun Untuk pemanfaatannya sendiri masih sangat minim.

Tenaga Air dari potensi 75 GW baru dimanfaatkan 5,02 GW (7%), tenaga Angin 113,5 GW baru dimanfaatkan 6,5 MW (0,01%), tenaga Surya 532,6 GWp baru dimanfaatkan 0,08 GWp (0,01%), dan Bio Energi 32,6 GW baru dimanfaatkan 1,74 GW (5,3%).

Potensi pembangkit listrik dari tenaga energi laut 18 GW baru dimanfaatkan 0,3 MW (0,002%) dan panas bumi 29,5 GW baru dimanfaatkan 1,44 GW (5%).
(wdl/wdl)

Sumber : Detik 

Berkomentarlah Dengan Bijak
EmoticonEmoticon