Ini Dia Pemicu Erupsi Freatik Gunung Merapi Pagi Tadi

Ini Dia Pemicu Erupsi Freatik Gunung Merapi Pagi Tadi

Sleman - Kepala BPPTKG Yogyakarta, Hanik Humaida menjelaskan pemicu erupsi freatik di Gunung Merapi pagi ini. Erupsi tersebut dipicu oleh adanya akumulasi gas dan uap air di dalam kawah.

"Kalau ini (erupsi freatik di Merapi) kecenderungan karena adanya akumulasi gas," kata Hanik kepada wartawan di kantornya, Jumat (11/5/2018).

Tak hanya akumulasi gas, lanjut Hanik, erupsi freatik di Merapi juga karena faktor rembesan atau adanya uap air. Setelahnya, reaksi gas dan uap air tersebut mengakibatkan erupsi.


"Uap air dan gas terakumulasi. Ya istilahnya mendobrak sisa kawah yang ada di dalam itu," jelasnya.

Setelah terjadi gempa sekitar lima menit, muncul ketinggian kolom sekitar 5,5 kilometer di atas puncak Merapi. Kolom tersebut juga disertai uap putih hasil reaksi uap air yang terakumulasi tersebut.

"Waktu terjadi ledakan yang di puncak itu suhunya sekitar 80-90 derajat celsius. Kemudian setelahnya juga tidak diikuti dengan erupsi susulan," sebutnya.
Ini Dia Pemicu Erupsi Freatik Gunung Merapi Pagi Tadi
Untuk erupsi freatik di Merapi, lanjut Hanik, sebenarnya adalah fenomena biasa yang sering terjadi di Gunung Merapi. Pihaknya mencatat sudah 7 kali terjadi erupsi freatik di Merapi sejak 2010 lalu.

"Ini memang erupsi freatik (di Merapi) terjadi yang ketujuh setelah erupsi besar di tahun 2010," tutupnya.
(sip/sip)

Berkomentarlah Dengan Bijak
EmoticonEmoticon