Belum Diterjunkan Tapi Buat Nyali OPM Ciut , Inilah Trio Senjata Canggih TNI yang Ditakuti Pimpinan KKB!

Belum Diterjunkan Tapi Buat Nyali OPM Ciut , Inilah Trio Senjata Canggih TNI yang Ditakuti Pimpinan KKB!

Postingan facebook pimpinan KKB Egianus Kogeya di akun facebook Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) pastilah membuat publik heran. Bagaimana tidak, dalam postingan tersebut Egianus Kogeya 'menawar' pihaknya tak mau berperang dengan TNI jika tentara kebanggaan Indonesia itu memakai helikopter dan bom.Egianus Kogeya sesumbar siap perang namun di darat saja, jika TNI pakai senjata canggih macam heli dan serangan bom udara ia tak mau meladeni.

Namanya perang tapi kok tawar menawar. Selama ini di pemberitaan hanya helikopter Bell 412 dan Mi-17 saja yang terlihat di Papua. Kedua heli itu pun merupakan jenis angkut. (foto cover: MI-35 dan AH Apache : sumber: bangkapos.com)


Lantas kenapa Egianus Kogeya amat takut dengan helikopter milik TNI? Pantas saja kalau ia benar-benar takut, karena alat utama sistem senjata (Alutsista) TNI paling mutakhir sama sekali belum diterjunkan untuk menumpas OPM.

Dalam inventorinya, TNI mempunyai Skadron 31/Serbu Penerbad yang bersarang di Semarang.
Isian Skadron 31/Serbu ini beragam, mulai helikopter Mi-17, Bell UH-1 Iroquis, Mi-35 Hind E dan AH-64 Apache.

Dua nama terakhir inilah yang menjadi momok bagi Egianus Kogeya dkk jika sudah diterjunkan ke palagan Papua. Dikutip dari Boeing, AH-64 Apache yang dimiliki Indonesia adalah varian paling canggih yakni Guardian.

Kemampuan AH-64 Apache ini sangat mengerikan.
Belum Diterjunkan Tapi Buat Nyali OPM Ciut , Inilah Trio Senjata Canggih TNI yang Ditakuti Pimpinan KKB!

Pilot bahkan tinggal mengaktifkan helm Head Mounted Display (HMD) di mana moncong senapan mesin dapat diarahkan dan mengunci sasaran hanya dengan menggunakan pandangan pilot.


Belum lagi senjata andalannya berupa AGM-114 Hellfire yang bisa meluluhlantakan kendaraan lapis baja dalam sekejap.

Sedangkan Mi-35 dijuluki Tank Terbang atau Si Monster asal Rusia.

Dikutip dari Airforce Technology, Mi-35 memang menyandang julukkan tank terbang karena heli ini kebal akan tembakan senapan mesin layaknya kepunyaan kombatan OPM.

Mi-35 si Tank Terbang

Kokpit pilot Mi-35 juga tahan akan peperangan Nuklir dan Bio-Kimia (Nubika).

Sama seperti Apache, Mi-35 juga dilengkapi rudal penggasak tank, yakni AT-9 Spiral-2.

Baik Apache maupun Mi-35 dapat terbang, melacak dan menembak sasaran dalam cuaca apapun, siang maupun malam.

Kemudian ada pesawat Embraer 314 Super Tucano buatan Brazil yang bermarkas di Skadron Udara 21 Lanud Abdurrachman Saleh, Malang.

Si Cocor Merah EMB 314 Super Tucano

Dikutip dari Defense Embraer, Super Tucano sendiri ialah pesawat Counter Insurgency (COIN) di mana 'makanan' utamanya ialah menumpas konflik intensitas rendah macam gerakan separatis.

Ia dapat menggotong muatan berupa bom MK-81/MK-82, bom bakar, roket dan rudal darat-ke udara

Super Tucano 'Si Cocor Merah' juga dilengkapi dua kanon kaliber 12,7 mm besutan FN Herstal M3P Belgia.

Kabar terakhir satu unit Mi-35 Penerbad sudah mendarat di Nduga, Papua.

Mi-35 mendarat di Nduga, Papua.
Operasi militer penumpasan gerakan separatis pimpinan Egianus Kogeya bakal segera dimulai!


Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Belum Diterjunkan, Ini Dia Trio Senjata Canggih TNI yang Ditakuti Pimpinan KKB Egianus Kogeya, http://bangka.tribunnews.com/2018/12/07/belum-diterjunkan-ini-dia-trio-senjata-canggih-tni-yang-ditakuti-pimpinan-kkb-egianus-kogeya?page=all.

Berkomentarlah Dengan Bijak
EmoticonEmoticon